Mengenal Kondisi Kesehatan Ikan Dory Nemo ‘Finding Nemo’ – Pernahkah kalian melihat film Ikan dory Nemo? Film yang mengisahkan tentang seekor ikan yang hidup di lautan lepas yang tepatnya di wilayah terumbu karang. Disana hidup sepasang ikan badut berkeluarga yakni ayah dan anak. Ayahnya bernama Marlin dan anaknya bernama Nemo. Seiring berjalannya waktu, Nemo ditangkap oleh seorang penyelamat yang membuat ayahnya mengejar Nemo. Disaat ayahnya mengejar Nemo, dia bertemu dengan ikan lain yang bernama Dory. Dory ternyata memiliki penyakit yang menyebabkan ia kadang lupa dengan apa yang Dory kerjakan, padahal ia belum lama melakukannya. Penyakit yang ada pada Dory bernama short term memory .
1. Memori ( ikan dory nemo )
2.Memori Jangka Pendek ( ikan dory nemo )
Memori jangka pendek hadir dalam pikiran manusia berdasarkan dua premis yang di antaranya sebagai proposisi yang bersifat umum dalam seseorang yang mestinya dapat menyimpan informasi dalam interval waktu yang dianggap cukup singkat. Kedua, apabila aktivitas yang bersifat masih berlangsung sampai beberapa periode tertentu, perubahan struktural pada kontak sinaptik dapat membawa memori setelahnya yang berada di antara sel-sel yang ada.
Memori jangka pendek mempunyai kapasitas yang sangat kecil, namun memiliki peranan yang cukup besar dalam proses memori yang merupakan salah satu tempat di mana kita akan memproses stimulus yang berasal dari lingkungan sekitar kita. Kemampuan yang dimiliki dalam menyimpan informasi yang kecil, itu sesuai dengan kapasitas untuk memproses yang bersifat terbatas.Short term memory memiliki fungsi sebagai media penyimpanan yang sangat terbatas dan dapat mentransformasikan sertashort term memory menggunakan informasi yang diterima dalam menghasilkan informasi suatu stimulus atau respon yang akan disimpan.
3. Hal yang harus dilakukan
Dalam filmFinding Nemo , karakter Dory adalah ikan yang menderita gangguan memori jangka pendek, yang menyebabkan dia dijauhi oleh teman-temannya. Dory sering kali menunjukkan sifat anti-sosial karena kondisinya, dan banyak orang yang enggan menjadikannya teman. Teman-teman Dory bahkan memanfaatkan sifat pelupa dan masalah ingatannya untuk kesenangan mereka sendiri. Dari cerita ini, kita seharusnya belajar untuk memberikan dukungan dan bantuan kepada individu yang mengalami gangguan memori jangka pendek di lingkungan kita. Sebagai sesama manusia, kita perlu menunjukkan empati dan mendukung mereka dalam menghadapi tantangan mereka, bukan memanfaatkan keadaan mereka untuk kepentingan pribadi. Setiap individu berhak atas dukungan dan kesempatan untuk mencapai kesehatan dan kesejahteraan.